michael_day_2024_1

Michael Day 2024 “Let Michaels Act for Others”

Cikarang, 28 September 2024 – Politeknik Industri ATMI Cikarang kembali mengadakan perayaan tahunan dimana kegiatan ini disebut Michael Day. Michael day ini merupakan perayaan tahunan untuk menghormati Santo Michael, pelindung Kolese yang jatuh di tanggal 29 September. Perayaan ini menjadi sebuah momen dimana mahasiswa, dosen, instruktur, staff beserta keluarga masing-masing turut hadir untuk memeriahkan perayaan ini. Alumni juga hadir dari daerah Jabodetabek, Jawa tengah bahkan ada pula yang jauh dari pulau Kalimantan untuk berpartisipasi. Tidak hanya para alumni saja yang turut hadir dan ikut berpartisipasi dalam kegiatan ini, kehadiran anggota keluarga juga menambah hangatnya perayaan dalam kebersamaan ini.

michael_day_2024_2

Perayaan diawali dengan doa bersama, dimana mahasiswa staff dan alumni yang beragama Katolik mengikuti Misa yang dipimpin oleh Romo T. Agus Sriyono SJ kemudian untuk yang muslim mengikuti tausiah oleh Ustad H. Teddy Yuswandi dengan tema “Meneladani Akhlak Nabi Muhammad SAW”. Kegiatan ini merupakan gambaran toleransi yang dibangun di lingkungan kampus Politeknik Industri ATMI Cikarang, dimana perbedaan tidak menjadi alasan untuk bersama sama membangun kampus yang bertoleransi dalam mendidik kaum muda.

Setelah doa bersama selesai, mahasiswa terbagi dalam dua kegiatan ada yang cleaning area misa & tausiah, yang lainnya mempersiapkan untuk acara puncak malamnya. Selanjutnya untuk para alumni diberi kesempatan untuk bisa tur bengkel. Tur bengkel ini adalah berkeliling ke area workshop UPT manufaktur dan UPT sistem kendali untuk melihat fasilitas yang digunakan mahasiswa untuk belajar. Selain melihat perkembangan teknologi yang ada di kampus, ini juga menjadi momen mereka untuk mengingat dan mengenang masa praktik saat kuliah dahulu. Banyak alumni yang membawa anak-anak mereka dan mengenalkan sistem perkuliahan di Politeknik Industri ATMI Cikarang pada anak-anak mereka. Canda tawa para alumni meramaikan suasana workshop kala itu, membuat semakin hangat dan akrab suasana tur bengkel saat itu.

michael_day_2024_3

Malam puncak perayaan Michael Day diisi dengan berbagai pertunjukan seni dan budaya dari mahasiswa. Penampilan yang disuguhkan meliputi tari tradisional, pantomim, pencak silat hingga drama musikal. Setiap penampilan menunjukkan bakat dan kreativitas mahasiswa, sekaligus menjadi cermin keanekaragaman budaya yang hidup di Politeknik Industri ATMI Cikarang. Acara puncak dimeriahkan juga oleh bintang tamu yang semakin menambah rame perayaan ini dan juga banyak doorprize yang dibagikan.

Dengan perayaan ini, Politeknik Industri ATMI Cikarang tidak hanya merayakan Santo Michael sebagai pelindung kolese, tetapi juga menghidupkan kembali semangat kebersamaan antara civitas akademika dan alumni. Para alumni pun merasa terhubung kembali dengan kampus yang terus berkembang namun tetap menjaga nilai-nilai yang diajarkan. (Apriliani Dina)

HAPPY MICHAEL DAY KOLESE MICHAEL

VIC_4847

Proficiat dan Sukses! Wisuda Politeknik Industri ATMI “Membentuk Generasi Berdaya Saing di Era Revolusi Industri Melalui 4C + 1L

Sabtu, 21 September 2024 menjadi hari yang penuh haru dan kebanggaan bagi Politeknik Industri ATMI Cikarang karena telah berhasil menggelar upacara wisuda yang diikuti oleh 83 wisudawan dari 3 Program Studi Mesin Industri, Teknologi Rekayasa Mekatronika dan Manajemen Industri. Wisuda ini menjadi momen istimewa tidak hanya bagi para lulusan, tetapi juga bagi keluarga, dosen serta seluruh civitas akademika yang telah mendampingi perjalanan akademis mereka.

PTAB2024-3

Selamat Datang Para Mahasiswa Politeknik Industri ATMI pada Pembukaan Tahun Ajaran Baru 2024/2025

Cikarang, 26 Agustus 2024, – Tahun Ajaran Baru 2024/2025 telah dimulai. Politeknik Industri ATMI menyelenggarakan kegiatan ini sebagai bentuk penyambutan bagi seluruh mahasiswa/mahasiswi, khususnya mahasiswa baru yang akan memulai perjalanan akademik mereka di kampus ini. kegiatan ini menjadi momentum awal untuk saling mengenal antara mahasiswa dengan dosen dan instruktur, juga awal perkenalan mereka dengan sistem pembelajaran dan aturan di Politeknik Industri ATMI ini.

Edu_gath0

Sinergi Bersama Civitas Akademi Politeknik Industri ATMI Cikarang dalam Edu Gathering

Cikarang, 12 Agustus 2024 – Pada hari Jumat 9 Agustus 2024 yang lalu Politeknik Industri ATMI Cikarang mengadakan kegiatan rutin tahunan yang dirancang pada tahun lalu yaitu Edu (Education) Gathering. Edu Gathering ini awalnya diusulkan oleh Romo Direktur kami, Romo T. Agus Sriyono SJ dan berlanjut sebagai rangkaian kegiatan dari Persiapan Tahun Ajaran Baru 2024/2025.

ATMI_fest3

“STAY CONNECTED AND BE RELEVANT” : Dari Bumi Baghasasi Untuk Indonesia Emas 2045

Barangkali kita sudah sering mendengar berita mengenai jumlah pengganguran yang meningkat, banyaknya tawuran dan kejahatan, bahkan judi online yang dilakukan anak-anak usia muda yang menghiasi jendela media sosial kita maupun media-media lainnya. Polemik sekaligus fakta yang mewarnai upaya negara ini dalam mempersiapkan Indonesia Emas 2045. Fakta-fakta tersebut tentu perlu disikapi serta difasilitasi pemecahannya sehingga bonus demografi benar-benar mendukung nawacita tersebut.

SG-Expert-ATMI3

Kunjungan SG Expert Bersama Mitra Perusahaan Korea ke Politeknik Industri ATMI Cikarang

Cikarang, 30 Juli 2024, – pada hari Rabu, 17 Juli 2024 yang lalu Politeknik Industri ATMI Cikarang (Polin ATMI Cikarang) mendapat kunjungan istimewa dari SG Expert,yang membuat lebih istimewa lagi bahwa SG Expert mengajak mitra mereka dari Korea untuk melihat berbagai fasilitas yang ada di Politeknik Industri ATMI Cikarang.

WhatsApp Image 2024-03-13 at 08.05.31_68e9399a-edited

Forum Pertemuan Orang Tua Mahasiswa Tingkat 1: Membangun Komunikasi Efektif antara Orang Tua dan Polin ATMI

Pendidikan tinggi tidak hanya menjadi tanggung jawab mahasiswa semata, tetapi juga melibatkan dukungan dan partisipasi aktif dari orang tua. Untuk memfasilitasi komunikasi yang efektif antara orang tua dan lembaga pendidikan, Politeknik Industri ATMI mengadakan forum pertemuan rutin antara orang tua mahasiswa tingkat 1 dan pihak pengelola pendidikan. Jumat 23 februari 2024, kegiatan mulai dilaksanakan menjelang sore hari tepat pukul 15.00 WIB di Aula Dormitory Xaverius. Pertemuan ini dihadiri oleh Direksi, Kaprodi, beberapa dosen yang mewakili setiap prodi, orang tua mahasiswa dan mahasiswa Tk1. Pertemuan ini bertujuan untuk memberikan pemahaman yang lebih baik kepada orang tua tentang progres akademik dan non-akademik anak mereka, serta untuk membangun kolaborasi yang kuat antara orang tua, mahasiswa, dan Institusi Polin ATMI.

Membuka Saluran Komunikasi

Pertemuan orang tua mahasiswa tingkat 1 di Polin ATMI bukan hanya sekadar sesi penyampaian informasi dari pihak kampus kepada orang tua, tetapi juga merupakan platform interaktif di mana orang tua dapat berbagi pengalaman, dan menyampaikan masukan mereka. Hal ini membantu dalam membuka saluran komunikasi yang transparan antara orang tua, mahasiswa, dan Institusi.

Evaluasi Capaian Hasil Studi

Salah satu fokus utama pertemuan ini adalah evaluasi capaian hasil studi mahasiswa selama satu semester. Polin ATMI memberikan laporan perkembangan akademik baik teori maupun praktik dari prodi Mesin Industri, Manajemen Industri dan Teknologi Rekayasa Mekatronika selama kegiatan belajar mengajar semester satu. Melalui laporan ini, orang tua dapat memahami tingkat kesuksesan akademik anak mereka dan membantu dalam mengidentifikasi area di mana mahasiswa mungkin memerlukan dukungan tambahan.

Diskusi Mengenai Tantangan dan Solusi

Pertemuan ini juga menjadi kesempatan bagi orang tua untuk mengungkapkan tantangan yang dihadapi oleh mahasiswa tingkat 1 dan mencari solusi bersama. Dengan melibatkan orang tua dalam proses pemecahan masalah, Polin ATMI dapat mendukung mahasiswa dalam menghadapi tantangan akademik dan non-akademik mereka dengan lebih efektif.

Penekanan pada Pembentukan Karakter

Selain pembahasan akademik, pertemuan ini juga menyoroti pembentukan karakter mahasiswa. Polin ATMI mengintegrasikan nilai-nilai 4C+1L dalam kurikulum pendidikan, dan pertemuan dengan orang tua menjadi kesempatan untuk memperkuat nilai-nilai ini di luar lingkungan kampus.

Kesimpulan

Forum pertemuan orang tua mahasiswa tingkat 1 di Politeknik Industri ATMI  bukan hanya sekadar acara rutin, tetapi merupakan langkah penting dalam membangun komunikasi efektif antara orang tua, mahasiswa, dan lembaga pendidikan. Dengan demikian, pertemuan ini menjadi salah satu fondasi dalam mewujudkan visi dan misi pendidikan berkualitas di Politeknik Industri ATMI. (Apriliani Dina)

Andi F Noya ATMI 2

Sharing Session Bersama Andi F. Noya – Hari Gini Vokasi? Opo Iyo?

Dalam rangkaian acara Lustrum IV Politeknik Industri ATMI dan Perayaan Mikael Day tanggal 29 September 2023.  Politeknik Industri ATMI mengundang tamu yang istimewa yang memiliki kisah inspiratif hidup, beliau adalah Andi F. Noya yang akrab disapa Bang Andi.

Senin, 18 September 2023, bang Andi hadir dengan dimulai mengunjungi studio pengolahan limbah plastik dan tur keliling bengkel praktik melihat teman-teman mahasiswa berdinamika dalam praktik di section. Kemudian dilanjutkan kegiatan sharing bersama yang dilaksanakan di Aula Lt. 3 Gedung Loyola. Kegiatan sharing ini diikuti oleh Dosen, Instruktur, Staff dan Mahasiswa/i.

Dalam sharing bersama, bang Andi mengawali dengan mengajak kita untuk mengingat kisah cerita di film 3 Idiot. Film ini diperankan oleh Amir Khan yang menceritakan tentang situasi negara India di tahun 80-an banyak anak muda yang bunuh diri karena dipaksa orang tua untuk masuk ke sekolah teknik karena pada saat itu anggapan orang tua bahwa teknik itu adalah pekerjaan yang menjanjikan. Film-film Amir Khan ini sangat menginspirasi bang Andi dalam kisah kehidupannya.

Bang Andi menceritakan kisah hidupnya yang berlatar belakang dari orang tua miskin yang berpisah dan harus ikut ibunya bersama 2 orang kakak perempuannya di kota Malang sedangkan kedua kakak laki-lakinya ikut bapak di Jayapura. Bang Andi bertemu bapaknya ketika beliau berusia 13 tahun saat itu masih duduk dikelas 2 ST(Sekolah Teknik) saat ini setara dengan SMP. Hingga akhirnya bang Andi harus ikut bapak karena kondisi ekonomi ibunya yang memang sulit.

Keadaan ekonomi bapaknya ternyata tidak jauh berbeda dengan ibunya. Pada saat itu, beliau melanjutkan sekolah di STM(Sekolah Teknik Menengah) saat ini setara SMA yang dibiayai oleh kakaknya sehingga bang Andi harus berusaha untuk mencari uang tambahan untuk biaya hidupnya. Dari talenta yang bang Andi miliki, beliau mulai mengikuti perlombaan menulis. Talenta bang Andi ini ditemukan oleh gurunya bu Ana yang kisahnya di angkat di Reality show Kick Andy. Berbekal kemampuan menulis, beliau menjadi juara dan bisa mengharumkan nama sekolah meski pun tidak selalu ditanggapi baik karena anak teknik kok tidak ikut lomba teknik. Tetapi semangat terus mencoba ada di dalam diri bang Andi yang perlu dicontoh bagi kita anak – anak muda.

Setelah lulus bang Andi ikut kakaknya ke Jakarta, di sana beliau melanjutkan kuliah. Karena kakak bang Andi hanya mampu membiayai sampai STM, maka bang Andi harus mencari  tambahan biaya kuliah, beliau menjual jasa menggambar/sketsa ke teman teman kampusnya dan banyak temannya yang menggunakan jasa beliau sehingga beliau dapat membiayai kuliah. Namun ini tidak berjalan lama, pada akhirnya beliau DO karena tidak dapat membiayai kuliah lagi. Beliau akhirnya mencoba untuk menjadi wartawan berita, kunci hidupnya saat itu melakukan pekerjaan dengan lebih dan lebih sehingga menjadi sebuah habit/kebiasaan. Hasilnya bahwa pekerjaan beliau bertahap semakin lebih baik.

Begitulah hidup beliau di tempa, sehingga bisa membentuk bang Andi yang gigih. Jiwa anak STM yang masih dipegang teguh beliau adalah teliti dan presisi. Dan diakui oleh beliau bahwa tempaan di masa lalu manfaatnya bisa dirasakan di dunia nyata saat ini. Dengan dibuktikannya, bahwa di usia 40 tahun beliau bisa menjadi pemimpin redaksi Metro TV. Selain bekerja di dunia tv Indonesia, beliau juga aktif dalam kegiatan sosial.

  1. Beliau membentuk gerakan Lentera Jiwa bersama dengan penyanyi Nugie dan terciptalah lagu lentera jiwa Nugie.
  2. KickAndy foundation: Yayasan yang sudah berdiri sejak 11 tahun lalu, aksi sosial dari yayasan ini membagikan kaki palsu, memberikan sepatu sekolah untuk anak miskin Indonesia di daerah.
  3. Ketua Komite Mata Nasional : membantu operasi katarak untuk orang – orang miskin.
  4. Komisaris Bali United : klub sepak bola besar di Indonesia.
  5. Membuat aplikasi Benihbaik.com bersama Ibu Anggit program nya untuk penggalangan dana bagi yang membutuhkan.

Menurut beliau bahwa sukacita hidup adalah dengan berbagi untuk orang lain.

Sejalan dengan tujuan POLIN ATMI,  bahwa arah tujuan pendidikan ini adalah menyebarkan sukacita dengan tidak lelah berbagi dengan orang muda dengan apa yang kita miliki.

Bahwa kita sebagai manusia jangan hanya hidup seperti air mengalir saja, arahkan aliran air itu sehingga mengalir di tempat yang layak. Hidup kita, kita yang menentukan arah, Tuhan yang akan membuka jalan. - Andi F. Noya

Penulis: Apriliani Dina

cover_resesi

Seminar Menyikapi Resesi Global & Outlook 2023 bersama Prof. Rhenald Khasali, Phd

Pada akhir tahun 2022, istilah “resesi” mulai menjadi bahan perbincangan di dunia maya. Banyak tokoh membicarakan kengerian resesi global yang mungkin akan berdampak pada perekonomian di Indonesia. Hal itu ditambah dengan pernyataan dari Presiden Indonesia Joko Widodo (Jokowi) untuk mewaspadai ancaman resesi global pada tahun 2023. Situasi pasca pandemi covid-19 dan ketidakpastian ekonomi global menjadi perhatian khusus bagi Jokowi. Meskipun demikian, Jokowi tetap mengajak masyarakat Indonesia untuk optimis karena Indonesia masih memiliki peluang untuk tumbuh di bidang ekonomi.

Menanggapi hal tersebut, Politeknik Industri ATMI Cikarang (Polin ATMI) mengambil langkah untuk memahami apa yang dimaksud dengan resesi global, dampaknya pada Indonesia dan Industri, serta peluang dan tantangan di tahun 2023. Untuk itu, pada tanggal 12 Januari, Polin ATMI mengadakan seminar dengan tema “Menyikapi Resesi Global & Outlook 2023” yang dihadiri oleh karyawan civitas akademika Polin ATMI dan perwakilan mahasiswa.

Mempertimbangkan betapa pentingnya topik yang akan dibahas, Polin ATMI mengundang tokoh yang mumpuni di bidang tersebut sebagai pembicara yakni Prof. Rhenald Kasali, Ph.D. Beliau adalah Guru Besar Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia (FEB UI) sekaligus pendiri Yayasan Rumah Perubahan yang ditujukan untuk memperbarui kesejahteraan. Rumah Perubahan dijadikan sebagai wadah pengabdian masyarakat yang bertujuan menjadi contoh social entrepreneurship di Indonesia.

Pemaparan Prof Rhenald Khasali membuka pandangan kita terhadap tantangan global saat ini, terutama bagi para pelaku industri dan masyarakat Indonesia. Resesi global ditandai dengan pelemahan ekonomi global, tingginya angka pengangguran, menurunnya marginal efficiency of capital, disrupsi teknologi, rendahnya fertility rate, pandemi, hingga tensi geopolitik Rusia-Ukraina akibat perang membuat harga batubara relatif tinggi sehingga eropa mengalami krisis energi. Pengaruhnya turut menyebabkan perlambatan ekonomi Cina, yang berdampak ke ASEAN dan menurunkan ekspor Indonesia. Pada jalur keuangan, efek resesi membuat rupiah mengalami pelemahan dan harga komoditas dan energi di luar batubara menurun, mengakibatkan surplus neraca perdagangan ikut menurun.

Prof Rhenald Kasali juga menyebutkan resesi terdiri dari dua hal, yaitu trust Recession yang adalah gejala psikologis datang dari kecemasan dan ketakutan akan resesi. Ketakutan yang timbul ini membuat pengusaha memotong anggaran, PHK, menghentikan investasi dan melakukan penghematan. Menurut Prof langkah ini justru dinilai kurang tepat dan justru menimbulkan distrust dan penurunan kinerja. Lalu ada Economic Recession yang ditandai dengan menurunnya pertumbuhan ekonomi secara berturut-turut. Dalam ekonomi makro secara luas, resesi seharusnya tidak dianggap sebuah aib, melainkan sebagai pola alami dari pergerakan ekonomi yang dinamis. Dari naik turunnya ekonomi perlu dilakukan langkah preskriptif dari para pelaku usaha dan industri dalam menyesuaikan kondisi yang terjadi.

Sebagai kesimpulan, Prof Rhenald Kasali mengajak kita semua untuk memandang resesi bukan suatu hal negatif melainkan bagaimana kita bisa membuat suatu perubahan dan terobosan. Berani melangkah menciptakan terobosan baru dan terus gunakan momentum untuk ekspansi. Mengutip kata-kata inspiratif dari beliau, “Ketika angin bertiup kencang, daun-daun yang keringpun akan jatuh berguguran. Anda yang daunnya masih segar akan tetap bertahan di atas pohon dan tetap menghasilkan buah yang baik. Jangan terpengaruh pada masa pandemi dan krisis, dan jika resesi datang ke negara kita, kita harus prepare for the worse. Jangan hanyut disana. Stay relevant!”

(Penulis: Bernadetta Quinta)