Training CNC PT Hitachi

Tingkatkan Kompetensi: Sertifikasi Conventional Turning Machine Karyawan PT Hitachi di ATMI Cikarang Training Center

Politeknik Industri ATMI menerima kunjungan dua orang karyawan dari PT Hitachi Construction Machinery Indonesia. Mereka datang ke Politeknik Industri ATMI Cikarang untuk mengikuti pelatihan selama 5 hari kedepan yang diselenggarakan oleh ATMI Cikarang Training Center (ACTC). Mereka akan dilatih untuk dapat mengoperasikan mesin Bubut Konvensional dan dibuktikan dengan melakukan uji kompetensi. Pelatihan ini akan digunakan oleh para karyawan sebagai upgrade skill dalam bidang pekerjaannya, sekaligus sebagai syarat mengoperasikan mesin bubut di perusahaannya.

Di hari pertama, Kak Yohana sebagai salah satu pengajar menyambut peserta dengan ramah, memperkenalkan mereka pada lingkungan ATMI Cikarang dan fasilitas yang akan digunakan selama pelatihan. Setelah berkeliling melihat fasilitas-fasilitas praktik lainnya, para peserta disambut oleh instruktur pelatihan yaitu Mas Bagas Christianto, yang akan mendampingi mereka sepanjang program.

Pelatihan hari pertama dimulai dengan pengenalan dasar tentang mesin bubut konvensional dan peran pentingnya dalam industri. Para peserta langsung terlibat aktif, mengobservasi mesin bubut yang ada di workshop ATMI. Mas Bagas memberikan penjelasan yang rinci, memastikan setiap peserta memahami prinsip dasar yang menjadi fondasi bekerja dengan mesin ini—sebuah langkah awal yang krusial sebelum mereka masuk ke tahap praktik.

Hari kedua dan ketiga diisi dengan praktik intensif. Peserta memulai dengan pembuatan langkah kerja dan pemilihan alat yang tepat untuk setiap tugas. Latihan pertama melibatkan pembuatan rata muka dan diameter, serta langkah-langkah dasar seperti pembuatan diameter bertingkat (step). Latihan berikutnya mengajarkan teknik yang lebih rumit, seperti drilling, boring (memperbesar lubang), tapping (pembuatan ulir), pembuatan radius, tapper, dan diameter luar dengan toleransi umum. Mereka juga diajarkan membuat ulir dan undercut—kemampuan penting dalam proses produksi.

Pada hari keempat dan kelima, para peserta diuji melalui serangkaian kompetensi yang menantang. Mereka harus membuktikan penguasaan mereka dalam pembuatan diameter bertingkat, center drill, hingga mencapai kualitas permukaan N7. Kompetensi ini juga mencakup pembuatan diameter dengan toleransi ISO, proses boring, pembuatan ulir, dan peningkatan kualitas permukaan hingga N6. Latihan lainnya mencakup undercut, radius, serta konus dalam. Setiap latihan dilakukan dengan teliti, memberikan kesempatan kepada peserta untuk menyempurnakan kemampuan mereka.

Setelah semua kompetensi selesai, pada 4 Oktober, pelatihan ditutup dengan evaluasi menyeluruh. Para peserta berhasil menyelesaikan semua tantangan dengan hasil yang memuaskan. Sertifikat yang mereka terima menjadi bukti atas keterampilan yang telah mereka peroleh, sekaligus syarat penting untuk mengoperasikan mesin-mesin di PT Hitachi.

Pelatihan lima hari ini bukan hanya soal keterampilan teknis, tetapi juga meningkatkan rasa percaya diri mereka dalam menjalankan tugas-tugas industri. Kini, mereka siap menghadapi tantangan baru di lapangan dengan keyakinan dan kompetensi yang teruji.

(-Mrt)

Comments are closed.